Tim LASKESI laksanakan survey akreditasi di Puskesmas Paray

Lembaga Akreditasi Fasyankes Seluruh Indonesia (LASKESI) melaksanakan survey akreditasi di Puskesmas Paray, Distrik Biak Kota

TNews, BIAK – Lembaga Akreditasi Fasyankes Seluruh Indonesia (LASKESI) melaksanakan survey akreditasi di Puskesmas Paray, Distrik Biak Kota. Survey berlangsung sejak tanggal 1 Mei 2024 secara during dan dilanjutkan secara luring pada tanggal 3 – 4 Mei 2024.

Puskesmas Paray merupakan salah satu dari 9 Puskesmas yang mengikuti survey akreditasi Puskesmas di tahun 2024 dari 9 Puskesmas yakni, Puskesmas Biak Kota, Puskesmas Ridge, Puskesmas Sumberker, Puskesmas Paray, Puskemas Yendidori, Puskesmas Yawosi, Puskesmas Bondifuar, Puskesmas Warsa dan Puskesmas Poiru.

“Kami mulai akreditasi per tanggal 1 mei 2024 secara during kemudian dilanjutkan pada tanggal 3 dan 4 Mei 2024. Setelah selesai pembangunan Puskesmas Paray diresmikan, kami siap untuk pelaksanaan survey akreditasi Puskesmas Paray,” ujar Kepala Puskemas Paray, Wahida Hasbi ,S.Tr,Keb.M.Keb saat ditemui media, Sabtu (4/5)

Dikatakan juga, Puskesmas Paray melayani tujuh kampung dengan pelayanan yang ada yakni, Polik Umum, Polik Anak, PTM, Malaria, Kesehatan Ibu Dan Anak, Kesehatan Jiwa, UKS, Kesling, Promkes, Gizi, Pemeriksaan Khusus (HIV dan Kusta).

“Selain itu kami juga melayani USG dan persalinan 24 Jam. Kami tidak melayani rawat inap tetapi rawat jalan namun untuk persalinan kami melayani 24 jam. Kami memiliki dua orang dokter dan 50 orang Nakes,” terangnya

Wahida berharap kedepan, pihaknya dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat sesuai dengan standar dari peraturan akreditasi maupun dari Kementrian Kesehatan.

Apt. Ike Ratna Dewi, S. Si salah satu surveyor Kabupaten Supiori menjelaskan, bahwa untuk pelaksanaan survey akreditasi Puskesmas dilaksanakan dalam dua kategori yaitu TKPP (Tata Kelola Pelayanan Penunjang) dan TKSD-UKM (Tata Kelola Sumber Daya – Upaya Kesehatan Masyarakat)

“Untuk survey kami kali ini mencakup TKSD – UKM yang difokuskan pada tata kelola sumber daya, kegiatan UKM nya dan juga luar gedung serta beberapa program nasional lainnya,” katanya

Ia juga menjelaskan tujuan utama dilakukannya akreditasi Puskesmas adalah untuk membina puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan primer dalam upaya untuk berkelanjutan memperbaiki sistem pelayanan dan kinerja yang berfokus pada kebutuhan masyarakat, keselamatan, dan manajemen risiko. Pelayanan kesehatan primer yang dimaksudkan meliputi peningkatan, pencegahan, pengobatan, maupun pemulihan.

Sementara itu, dr. Meyliana Suthelie, Tim Surveyor TKPP dari Kabupaten Yapen juga menambahkan bahwa, Tata Kelola Pelayanan Penunjang (TKPP) lebih berorientasi pada Upaya Kesehatan Perorangan dan Peningkatan Mutu.

“Untuk penilaian akreditasi sendiri ada empat penilaian, terdiri dari lulus dasar, lulus madya, lulus utama dan paripurna. “Jadi untuk lulus dasar ada kriteria yang harus dipenuhi untuk sampai dengan paripurna,” terangnya

Ia berharap, pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas Paray semuanya sama dan semuanya harus terstandard.  Jadi dilakukan akreditasi supaya pelayanannya terstandart seluruh Indonesia,” pungkasnya

Penilaian yang dilaksanakan oleh surveyor tidak hanya sebatas dalam lingkup TKPP dan TKSD-UKM saja, namun juga menggali informasi penilaian Masyarakat yang diperoleh dari Lintas Sektor seperti Forkompinca, Kepala Desa dan Lurah. Hal ini sebagai tolak ukur sejauh mana bentuk kerja sama dan komunikasi yang terjalin antara Puskesmas dan pihak-pihak lain yang menjadi stake holder Masyarakat.

 Reporter : Vhie 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *